Metode Demonstrasi Dan Eksperimen

ADSENSE Link Ads 200 x 90
ADSENSE 336 x 280

METODE DEMONSTRASI DAN EKSPERIMEN

Yang di maksud dengan Metode Demonstrasi dan Eksperimen ialah suatu upaya atau praktek dengan menggunaka peragaan yang di tujukan pada siswa yang tujuannya ialah semoga supaya semua sisiwa lebih gampang dalam memahami dan mempraktekan dari apa yang telah di perokehnya dan sanggup mengatasi sutu permasalah apabila terdapat perbedaan .

A. Metode Demonstrasi

1. Pengertian Metode Demonstrasi

Yang di maksud dengan Metode Demonstrasi ialah metode mengajar dengan memakai peragaan untuk memperjelas suatu pengertian atau untuk menunjukkan bagaimana berjalannya suatu proses pembentukan tertentu pada siswa.

Untuk memperjelas pengertian tersebut dalam prakteknya sanggup di lakukan oleh guru atau anak didik itu sendiri. Metode Demonstran cukup baik apabila di gunakan dalam penyampaian materi pelajaran fiqih, contohnya bagaiamana cara berwudu, shalat, memandikan orang mati, tawaf pada waktu haji,dan yang lainnya.


2. prinsip-prinsip metode demonstrasi sebagai berikut:

a. Menciptakan suasana/hubungan baik dengan siswa sehingga ada harapan dan kemauan dari siswa untuk menyaksikan apa yang didemonstrasikan;
b. Mengusahakan semoga demonstrasi itu sanggup terang bagi siswa yang sebelumnya tidak memahami, mengingat siswa belum tentu sanggup memahami apa yang dimaksud dalam demonstrasi lantaran keterbatasan daya ingat;
c. Memikirkan dengan cermat sebelum mendemonstrasikan suatu pokok bahasan/topik tertentu perihal adanya kesulitan yang akan ditemui siswa sambil memikirkan dan mencari cara untuk mengatasinya.
Aspek penting dalam metode demonstrasi:
a. Demonstrasi akan menjadi metode yang tidak masuk akal jikalau alat yang dipakai untuk mendemonstrasikan tidak sanggup diamati dengan seksama oleh siswa;
b. Demonstrasi menjadi kurang efektif jikalau tidak diikuti oleh acara di mana siswa sendiri sanggup ikut memperhatikan dan menimbulkan acara mereka sebagai pengalaman yang berharga;
c. Tidak semua hal yang didemonstrasikan di dalam kelas, misal alat terlalu besar;
d. Hendaknya dilakukan dalam hal-hal yang bersifat praktis;
e. Sebagai pendahuluan, berilah pengertian dan landasan teori dari apa yang akan didemonstrasikan;
f. Persiapan dan perencanaan yang matang
g. Metode berguru sebagai tindakan dan langkah konkrit tidak dapatlepas dari filosofi yang mendasarinya. Dasar filosofi ini bersifat lebih aneh yang melihat totalitas insan sebagai pelaksana pendidikan baiksebagai pendidik maupun akseptor didik. Sebagai pendidik, insan mempunyai tanggung jawab untuk mentransfer dan membuatkan ilmu pengetahuan, sikap, nilai serta keterampilan pada akseptor didik. Sebagai akseptor didik, insan dilihat sebagai makhluk Tuhan yang mempunyai potensi untuk dikembangkan sumber dayanya, baik aspek penalarannya, aspek sikap hatinya maupun aspek keterampilan perilakunya. Sebagai khalifah/wakil Yang Mahakuasa di muka bumi, insan harus mencerminkan sifat-sifat Ilahiyah dalam kehidupan dunia di muka bumi ini. Untuk sanggup memerankannya insan harus mengembangkan
potensinya baik dari segi intelektualnya, moralnya maupun profesionalnya.
Pengembangan ini tidak lain melalui proses pendidikan


3. Adapun aspek yang penting dalam memakai Metode Demonstrasi adalah:

a. Demonstrasi akan menjadi metode yang tidak masuk akal apabila alat yang di Demonstrasikan tidak bisa di amati dengan seksama oleh siswa. Misalnya alatnya terlalu kecil atau penjelasannya tidak jelas.
b. Demonstrasi menjadi kurang efektif jikalau tidak di ikuti oleh acara di mana siswa sendiri sanggup ikut memperhatikan dan menjadi acara mereka sebagai pengalaman yang berharga.
c. Tidak semua hal sanggup di Demonstrasikan di kelas karna lantaran alat-alat yang terlalu besar atau yang berada di daerah lain yang tempatnya jauh dari kelas.
d. Hendaknya dilakukan dalam hal-hal yang bersifat praktis
e. Sebagai pendahuluan, berilah pengertian dan landasan teori dari apa yang akan di Demonstrasikan.

Dan adapun sebaiknya dalam Mendemonstrasikan pelajaran tersebut guru harus terlebih dulu Mendemonstrasikan dengan sebaik-baiknya, gres di ikuti oleh murid-muridnya yang sesuai dengan petunjuk.

4. Adapun dalam metode demonstran ini mempunyai kelebihan dan ada juga kekurangannya sebagaimana yang akan di paparkan di bawah ini.

Kelebihan metode demonstran adalah:


• Perhatian anak didik sanggup di pusatkan, dan titik berat yang di anggap penting oleh guru sanggup di amati
• Perhatian anak didik akan lebih terpusat pada apa yang di Demonstrasikan, jadi proses anak didik akan lebih terarah dan akan mengurangi perhatian anak didik kepada problem lain
• Dapat merangsang siswa untuk lebih aktif dalam mengikuti proses belajar
• Dapat menambah pengalaman anak didik
• Bisa membantu siswa ingat lebih usang perihal materi yang di sampaikan
• Dapat mengurangi kesalah pahaman karna pengajaran lebih terang dan kongkrit
• Dapat menjawab semua problem yang timbul di dalam pikiran setiap siswa karna ikut serta berperan secara langsung.

Setelah melihat beberapa laba dari metode demonstransi tersebut, maka dalam bidang setudi agama, banyak hal-hal yang sanggup di demonstrasikan terutama dalam bidang ibadat, menyerupai pelaksanaan shalat, zakat dan yang lainnya.
Apabila teori menjalankan ibadah yang betul dan baik telah di miliki oleh anak didik, maka guru harus mencoba mendemonstrasikan di depan para murit. Dan apabila anak didik sedang mendemonstrasikan ibadah, guru harus mengamati langkah dari langkah dari setiap gera-gerik murid tersebut,
sehingga apabila ada kesalahan atau kekurangannya guru berkewajiban memperbaikinya. Tindakan mengamati segi-segi yang kurang baik kemudian memperbaikinya akan menawarkan kesan yang dalam pada diri anak didik, karna guru telah memberi pengalaman kepada anak didik baik bagi anak didik yang menjalankan Demonstrasi ataupun bagi yang menyaksikannya.


Dari segi kelemahan atau metode demonstran adalah:

• Memerlukan waktu yang cukup banyak
• Apabila terjadi kekurangan media, metode demonstrasi menjadi kurang efesien
• Memerlukan biaya yang cukup mahal, terutama untuk membeli bahan-bahannya
• Memerlukan tenaga yang tidak sedikit
• Apabila siswa tidak aktif maka metode demonstran menjadi tidak efektif.


5. Adapun langkah-langkah dalam penerapan metode demonstrasi adalah:

a. Perencanaan
Dalam perencanaan hal-hal yang dilakukan ialah ;
a. Merumuskan tujuan yang baik dari sudut kecakapan atau kegiatan yang di harapkan sanggup tercapai sehabis metode demontrasi berakhir
b. Menetapkan garis-garis besar langkah-langkah demonstrasi yang akan di laksanakan
c. Memperhitungkan waktu yang di butuhkan
d. Selama demonstrasi berlangsung guru haru intropeksi diri apakah:
• Keterangan-keterangan sanggup di dengar dengan terang oleh siswa
• Apakah semua media yang di gunaka telah di tempatkan pada posisi yang baik, hingga semua siswa sanggup melihat semuanya dengan jelas
• Siswa di sarankan menciptakan catatan yang dianggap perlu
e. Menetapkan planning penilaian terhadap kemampuan anak didik


b. Pelaksanaannya:
Hal-hal yang mesti di lakukan adalah:
1. Memeriksa hal-hal tersebut di atas untuk kesekian kalinya
2. Melakukan demonstrasi dengan menarik perhatian siswa
3. Mengingat pokok-pokok materi yang akan di demonstrasikan semoga mencapai sasaran
4. Memperhatikan kedaan siswa, apakah semuanya mengikuti demonstrasi dengan baik
5. Memberikan kesempatan pada siswa untuk aktif
6. Menghindari ketegangan


6. Evaluasi:

Dalam kegiatan penilaian ini sanggup berupa pertolongan tugas, menyerupai menciptakan laporan,menjawab pertanyaan, mengadakan latihan lebih lanjut, baik di sekolah ataupun di rumah.

7. Hal-hal yang perlu di perhatikan dalam penggunaan metode demonstrasi tersebut adalah:
• Rumuskan secara spesific yang sanggup di capai oleh siswa.
• Susun langkah-langkah yag akan dilakukan dengan demontrasi secara teratur sesuai dengan skenario yang telah di rencanakan.
• Menyipkan peralatan yang di butuhkan sebelum demonstrasi dimulai.
• Usahakan dalam melaksanakan demonstrasi tersebut sesuai dengan kenyataan sebenarnya.

B. Metode Eksperimen

a. Pengertian Metode Eksperimen

Metode Eksperimen yaitu Metode atau cara di mana guru dan murit gotong royong mengerjakan sesuatu latihan atau percobaan untuk mengetahui imbas atau akhir dari sesuatu aksi.
Sedangkan berdasarkan Ramayulis, dalam bukunya “Metodologi pendidikan agama Islam” mendefinisikan bahwa Metode Eksperimen ialah suatu metode mengajar yang di lakukan murid untuk melakuka percobaan-percobaan pada mata pelajaran tertentu.
Sedangkan berdasarkan Zakiyah Daradjat tidak menawarkan pengertian jelas, ia hanya menyampaikan bahwa Metode Eksperimen yaitu metode percobaan yang biasanya di lakuka dalam mata pelajaran tertentu.
Sedangkan berdasarkan Departeman Agama memberi definisi bahwa Metode Eksperimen yaitu peraktek pengajaran yan melibatkan anak didik pada pekerjaan akademis, latihan dan pemecahan problem atau topik seperti: shalat, puasa, haji, pembangunan masarakat dan lain-lainnya.


b. Metode Eksperimen dalam pendidikan Agama Islam

Hal yang menarik perihal metode ini dalam pendidikan agama Islam ialah bahwa metode ini ada kolerasinya dengan pendidikan agama Islam terutama bidang studi fiqih.
Kongkritnya yaitu Ketika ingin mengambarkan apakah segenangan air termasuk air suci atau air najis atau air yang suci tidak mensucikan, maka hal ini harus di buktikan secara pribadi dan di adakan penelitian secara ilmiah, maka metode Eksperiman sanggup membuktikannya dengan tepat.


c. Target metode Eksperimen

Adapun sasaran Metode Eksperimen adalah
1) Murit sanggup mengambarkan kebenaran riil dari teori-teori aturan yang berlaku
2) Diharapkan dengan metode ini murit sanggup kepuasan dari hasil belajarnya


d. Langkah-langkah metode eksperimen
• Menerangkan Metode Eksperimen
• Membicarakan terlebih dahulu permasalahan yang seknifikasi untuk di angkat
• Sebelum guru tetapkan alat yang di perlukan langkah-langkah apa saja yang harus di variebel-variebel apa yang harus di kontrol
• Setelah eksperimen di lakukan guru harus mengumpulkan laporan, memproses kegiatan, dan mengadakan tes untuk menguji pemahaman murit



e. Kelebihan dan kekurangan Metode Eksperimen ialah:
1) Kelebihannya

• Menambah keaktifan untuk berbuat dan memecahkan sendiri sebuah permasalahan
• Dapat melaksanakan metode ilmiah dengan baik

2) Segi kekurangannya

• Tidak semua mata pelajaran sanggup memakai metode ini
• Murid yang kurang mempunyai daya intelektual yang besar lengan berkuasa kurang baik hasilnya.

Sebaiknya Metode Eksperimen ini di terapkan bagi pelajaran-pelajaran yang belum di ajarka atau di terangkan oleh metode lain sehingga Metode Eksperimen ini terasa benar fungsinya bagi siswa.

Hal-hal yang Perlu di perhatikan dalam melaksanakan Metode Eksperimen yaitu sebagai berikut;
1. Persiapkan terlebih dahulu bahan-bahan yang di butuhkan
2. Usahakan siswa terlibat pribadi sewaktu mengadakan eksperimen
3. Sebelum di laksanakan eksperimen siswa terlebih dahulu di berikan klarifikasi dan petunjuk-petunjuk seperlunya

1. Lakukan pengelompokan atau masing-masing individu melaksanakan percobaan yang telah di rencanakan jikalau karenanya belum memuaskan sanggup di ulangi lagi untuk membuktikn kebenaranya
2. Setiap kelompok atau individu sanggup melaporkan hasil percobaanya secara tertulis.



C. Metode Demonstrasi dan Eksperimen

Metode Demonstrasi Dan Eksperimen ini cocok dipakai apabila:
1. Untuk menawarkan latihan keterampilan tertetu pada siswa.
2. Untuk memudahkan klarifikasi yang di berikan semoga siswa pribadi mengetahui dan sanggup terampil dan melakukannya.
3. Untuk membantu siswa dalam memahami sesuatu proses secara cermat dan teliti.

Keuggulan Metode Demonstrasi dan Eksperiaen ini adalah:

a. Perhatian siswa akan sanggup terpusat sepenuhnya pada anak yang di Demonstrasikan atau di Eksperienkan
b. Memberikan pengalaman simpel yang sanggup membentuk ingatan yang besar lengan berkuasa dan keterampilan dalam berbuat
c. Hal-hal yang menjadi teka-teki siswa sanggup terjawab melalui eksperimen
d. Menghindarkan kesalahan siswa dalam mengambil kesimpulan lantaran mereka mengamati secara pribadi jalannya proses demonstrasi yang di adakan atau eksperimen.

Kelemahan Metode Demonstrasi dan Eksperimen adalah:
1. Persiapa dan pelaksanaannya memakan waktu lama
2. Metode ini tidak efektif apabila tidak di tunjang dengan peralatan yang lengkap sesuai dengan kebutuhan
3. Sukar di laksanakan jikalau siswa belum matang kemampuan untuk melaksanakannya

Saranya Untuk Metode Demonstrasi dan Eksperimen
1. Lakukan Metode Demonstrasi dan Eksperimen dalam hal-hal yang bersifat simpel dan urgent dalam masarakat
2. Arahkan pendemonstrasian dan eksperimen semoga murid-murid mendapat pengertian yang jelas, pembentukan sikap serta kecakapan praktis
3. Usahakan semoga semua anak sanggup mengikuti demonstrasi dan eksperimen
4. Berilah pengertian sejelas-jelasmya landasan teori dari apa yang hendak di demonstrasikan maupun di eksperimenkan

Kesimpulan

Metode demonstrasi yaitu salah satu metode mengajar dengan memakai peragaan untuk memperjelas suatu pengertian atau untuk menunjukkan bagaimana melaksanakan sesuatu dengan jalan mendemonstrasikan terlebih dulu kepada siswa
Metode ini sanggup menghilangkan varbalisme sehingga siswa akan semakin memahami materi pelajaran. Akan tetapi ada beberapa hal yang perlu di perhatikan semoga metode ini sanggup berjalan dengan efektif dan efesien.

Metode Eksperimen yaitu suatu metode di mana murid melaksanakan pekerjaan akademis dalam mata pelajaran tertentu dengan menyaksikan peragaan-peragaan tersebut.
Namun yang perlu di perhatikan oleh guru perihal Metode Demonstrasi dan Eksperimen ialah karna kedua metode ini mempunyai kekurangan dan kelebihan. 


Yang di maksud dengan Metode Demonstrasi dan Eksperimen ialah suatu upaya atau praktek den METODE DEMONSTRASI DAN EKSPERIMEN


Sumber http://jurnalbidandiah.blogspot.com/
ADSENSE 336 x 280 dan ADSENSE Link Ads 200 x 90

0 Response to "Metode Demonstrasi Dan Eksperimen"

Posting Komentar